Ratusan paus pilot mati di Selandia Baru setelah terdampar di pantai pada akhir pekan. Namun, para wisatawan dan pekerja konservasi berhasil mengembalikan 43 paus lainnya ke laut.
Para penyelamat yang memantau paus yang selamat mengatakan 43 paus itu telah berenang jauh dari Pantai Colville di Semenanjung Utara Pulau Coromandel dan pada Senin pagi (28/12) mereka terlihat telah kembali ke laut.
Pegawai Departemen Konservasi dan ratusan sukarelawan membantu pengembalian 43 paus itu. Para sukarelawan tersebut melindungi paus dengan seprai dan menjaga mereka agar terus basah sepanjang hari.
"Sebanyak 63 paus pilot terdampar, tapi kami dapat menyelamatkan 43 lainnya," kata anggota Departemen Konsevasi Steve Bolten.
Bolten menambahkan, salah satu paus mungkin sakit atau sonar mereka mungkin telah membawa mereka ke pelabuhan yang dangkal dan menyebabkan mereka tidak bisa menemukan jalan keluar lagi.
Sementara itu, di South Island, 105 paus pilot bersirip panjang mati terdampar, Sabtu (26/12). Manajer program keanekaragaman hayati Stoffregen Hans mengatakan paus-paus itu ditemukan seorang pilot pesawat wisata dan hanya 30 paus yang selamat ketika pekerja konservasi tiba.
"Mereka dalam keadaan buruk. Saat kami tiba di sana, dua pertiga dari Paus sudah mati. Kami pun harus menidurkan sisanya," katanya.
Paus itu telah berada di daratan untuk waktu yang lama. "Cuaca yang cukup panas membuat mereka tertekan. Anda dapat melihat rasa sakit dan penderitaan di mata mereka," ujarnya.
Karena situs itu merupakan bagian dari cagar alam, 105 bangkai paus itu pun dibiarkan membusuk, kata Stoffregen. Beberapa paus terdampar di pantai Selandia Baru setiap musim panas saat mereka melakukan perjalanan ke tempat untuk berkembang biak dari perairan Antartik. Para ilmuwan sejauh ini tidak mengetahui penyebab paus-paus itu terdampar
Lebih dari 100 paus mati terdampar di pantai Farewell Spit, Selandia Baru. Tampak kulit paus tersebut telah mengelupas. Reuters/New Zealand Department of Conservation.
Selain di pantai Farewell Spit, 21 paus juga mati di Colville Bay, Selandia Baru. Mereka juga mati karena terdampar. AFP/Projectjohan/Alex Simpson.
Sebelumnya di Colville Bay, sekitar 60 paus terdampar. Para relawan berusaha menyelamatkan paus yang masih hidup tersebut. AFP/Projectjohan/Alex Simpson.
Paus yang berhasil diselamatkan akan dilepas ke laut lepas. Reuters/Kelly Hodel/Waikato Times.
Dengan menggunakan alat berat, petugas berusaha mengevakuasi 21 paus yang mati di Colville Bay. Reuters/Kelly Hodel/Waikato Times.
Musisi Inggris, Roger Waters, menyerukan para seniman lainnya untuk memboikot penggunaan produk buatan Israel sampai negara zionis itu menghentikan aksi pendudukan di wilayah Palestina. Seruan Waters, yang merupakan salah seorang pendiri grup musik rock, Pink Floyd itu disampaikan sebagai bentuk protes atas ketidakadilan yang dialmi warga Arab dan Palestina yang kehilangan tempat tinggal mereka akibat ulah Israel tersebut. Penulis lagu dan komposer yang kini berusia 68 tahun itu menurut Haaretz.com mengakui sikapnya itu terinspirasi dari kunjungannya ke Tepi Barat, Jerusalem dan Bethlehem beberapa waktu lalu. Menurut pandangannya, apa yang dilakukan Israel di wilayah pendudukan sangat kejam dan mengerikan. Mereka melarang warga Palestina untuk kembali ke rumah mereka yang berada di wilayah yang dikuasai Israel.
Anda sering merasa kesulitan mengetik menggunakan soft keyboard pada layar sentuh ponsel? Anda tentu tidak sendirian. Banyak pengguna smartphone berlayar-sentuh merasakan hal yang sama, terutama yang memiliki jari berukuran besar. Para insinyur Google menyadari hal itu. Mereka kemudian menggagas Gmail Tap yang dapat menggantikan soft-keyboard. Seperti yang dimuat pada blognya, Gmail Tap hanya terdiri atas dua tombol, yaitu tombol “tanda-hubung” dan tombol “titik”. Dengan hanya kedua tombol inilah semua huruf dan angka bisa dituliskan. Masih ingat kode Morse yang dipakai Pramuka? Ya, Gmail Tap menggunakan kode Morse tersebut. Misalnya untuk mengetikkan huruf A ditekan tombol “. –“, untuk B = “-…”, C = “-.-.”, dan sterusnya. Ya, kalau Anda sudah lupa dengan kode tersebut, Anda harus menghafalkannya lagi. Nantinya Gmail Tap ditujukan untuk peranti Android dan iOS. Pada blog Google juga disediakan program aplikasi untuk Gmail Tap. Tetapi ketika penulis menekan tombol download, m...
Ponsel merupakan alat elektronik yang dapat mengalami kerusakan apabila jatuh ke dalam air atau terkena air hujan. Di pasaran masih sedikit ponsel yang dilengkapi kemampuan anti air. Hampir semua ponsel yang beredar di Indonesia tidak dilengkapi dengan perangkat tambahan anti air. Yang ada hanya indikator bahwa ponsel sobat Info Terlaris semua pernah terendam air atau terkena air. Bila suatu saat sobat Info Terlaris mengalami kejadian ponsel tercebur atau terendam ke dalam air ataupun basah karena terkena air hujan maka hal yang perlu sobat lakukan agar kerusakan ponsel tidak parah adalah sabagai berikut ini: Keluarkan baterai ponsel Keringkan ponsel Segera ambil handuk atau kain bertekstur lembut lainnya kemudian usapkan pada seluruh bagian ponsel agar air dapat berkurang. Agar air yang ada di dalam ponsel sobat dapat keluar maka goyang-goyangkan ponsel secara perlahan. Hindari mengeringkan ponsel dengan menggunakan pengering rambut karena sirkuit ponsel yang ada di dal...
Komentar
Posting Komentar